Simalungun, armedo.co – Jalan Rusak (JR), mulai Huta 8, Nagori Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, hingga Nagori Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumut.
“Mulai dari sini, sampai Simpang Service Karang Bangun. Sudah tak ada lagi yang namanya jalan rusak kayak dulu,” kata seorang warga Huta 8, Nagori Karang Rejo, Dian Mardiana ketika ditemui, Kamis (1/8/2024) sekitar pukul 13.30 WIB.
Tak lama lagi, perbaikan Jalan Rusak yang kerap dilintasi warga akan tuntas dibuat Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga. Panjangnya, kurang lebih 4,3 Km dan lebar 3,5 meter.
“Mantap betul lah Pak RHS ini. Sebagai kepala daerah, diperlihatkan kinerja maupun contoh yang baik kepada masyarakatnya,” ucap, Selamat yang juga warga Huta 8, Nagori Karang Rejo.
Selain itu, sejak Jalan Rusak dibenahi. Warga lebih memilih melintasi Nagori Karang Rejo menuju Nagori Karang Bangun bila ingin ke Pusat Kota Pematang Siantar.
“Sebelumnya, kami lebih sering dari Karang Sari menuju Jalan Medan kalau mau ke Siantar. Kalau malam, gak berani. Karena, lampu jalan tak ada, rusak lagi jalan,” ucap Dian Mardiana lagi.
Diketahui, sesuai papan informasi. Perbaikan Jalan Rusak di dua kecamatan tersebut menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp11 miliar Tahun Anggaran 2024.
Sementara, sebagai penyelenggara yakni, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Simalungun serta CV Raka Rape selaku Kontraktor Pelaksana.
Dengan nama kegiatan, Penanganan Long Segment Ruas Jalan Rambung Merah, Kecamatan Siantar – Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas.
Pantauan di lokasi. Penanganan Long Segment Ruas Jalan Rambung Merah, Kecamatan Siantar – Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, tersebut saat ini memasuki tahap pengaspalan (hotmix). Dimulai dari Huta 8, Nagori Karang Rejo.
Yudha, selaku Pelaksana Lapangan dari Kontraktor CV Raka Rape saat ditemui di lokasi, Kamis (1/8/2024) sekitar jam 14.00 WIB menjelaskan, perkerasan bahu jalan akan dilakukan setelah pengaspalan selesai. “Bahu jalannya dikeraskan juga nanti, habis ini,” jelasnya.
Menurut Yudha, pelaksanaan Penanganan Long Segment Ruas Jalan Rambung Merah, Kecamatan Siantar – Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, sudah berjalan empat bulan. “Mulai Maret kemarin kami kerjakan,” ucapnya.
Pantauan, penanganan Long Segment ruas jalan Karang Bangun Kecamatan Siantar – Karang Rejo Kecamatan Gunung Maligas sedang melaksanakan penghamparan Laston Lapis Aus (AC-WC).
Sebelum penghamparan AC-WC, ruas jalan lebih dulu dibersihkan dari debu dan tanah menggunakan penyemprot. Selanjutnya dihampar tack coat (lapis perekat diatas permukaan ruas jalan, lalu dihamparkan AC-WC.
Penghamparan Laston Lapis Aus ( AC-WC) dilakukan menggunakan peralatan berat, seperti asphalt spryer, mesin penghampar aspal (asphalt finisher), mesin gilas roda karet (tyre roller), dan roda baja (tandem roller).
Diketahui, lapisan aspal AC-WC ini adalah lapisan yang memiliki struktur paling halus dibandingkan dengan lapisan lainnya. Adanya campuran bergradasi rapat yang memiliki sedikit rongga pada aspal AC-WC.
Menyebabkan lapisan ini lebih peka terhadap variasi dan proporsi campuran, sebagai lapisan yang terletak di susunan paling atas. Tentu saja lapisan aspal AC-WC langsung berhubungan dengan kondisi luar.
Seperti cuaca lingkungan dan ban kendaraan, oleh sebab itu, lapisan ini harus dibuat kedap air dan memiliki kekesatan yang tinggi. Untuk ketebalan maximum aspal AC-WC adalah 5 cm.(*)