Simalungun, Armedo.co – Sejumlah ibu rumah tangga di Nagori Pardomuan Nauli Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, meresa resah. Karena judi jenis kartu Leng di warung warung tuak dan warung kopi semakin bebas, meski di nagori ada petugas Kepolisian.
Menurut para ibu, mereka khawatir judi kartu Leng dengan taruhan uang kontan itu. Memicu pertengkaran pasangan suami istri, juga merusak mental anak anak. Dan terjadinya curanmor bahkan pencurian dengan kekerasan terhadap seisi rumah rumah masyarakat.
“Pastilah meresahkan, tapi judi Leng juga marak kok di warung warung. Ada
dibeberapa warung di Pardomuan Nauli seperti di warung br Sidabalok, warung D Sidabalok. Mohon info dirahasiakan,” beber sejumlah ibu rumah tangga pada hari Senin kemarin (3/4/2023).
Didalam juga ada, nampaknya dari jalan. Nanti orang itu mainnya agak kebelakang, kalau penulis toto gelap banyak, tiap warung ada penulisnya. Dari mulai Simpang Pardomuan Nauli sampai ke Mariah Bandar Kecamatan Pematang Bandar.
Disampaikan bahwa terkait beberan para ibu rumah tangga, wartawan telah menginformasikan kepada Kapolsek Perdagangan AKP Juliapan. Bahkan Kapolsek mengucapkan terimakasih atas informasi yang disampaikan, dan akan segera menindaklanjutinya.
“Astaga! Kalau kesitunya dilapor, yang dimarahi oleh Kapolsek nanti tentunya Bhabinkamtibmas yang ditugaskan di nagori. Kan gak mungkin petugas Bhabinkamtibmas tidak tau adanya praktek perjudian di nagori kami,” kesal mereka mirip menyepelekan. Zai
