Simalungun, Armedo.co – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar melaksanakan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) wilayah SisibatasLabuhan.
SisibatasLabuhan merupakan singkatan dari wilayah kerja KPw BI Pematangsiantar yaitu Kota Pematangsiantar, Kabupaten Simalungun, Batubara, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Asahan, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan.
HLM ini, dilaksanakan selama 2 hari, Selasa – Rabu (29-30/4/2025) di Niagara Hotel, Parapat, Kabupaten Simalungun yang dihadiri oleh para kepala daerah di wilayah SisibatasLabuhan. Adapun topik yang dibahas, yaitu penguatan ketahanan ekonomi daerah melalui stabilitas harga dan inovasi digital terpadu.
Selama 2 hari tersebut, dilakukan diskusi, pemberian masukan atau saran serta mencari solusi dari tantangan masing masing kepala daerah yang dihadapi mereka di setiap wilayahnya.
Kepala KPw BI Pematangsiantar, Muqorobin menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk koordinasi dan kolaborasi di 8 kabupaten/kota di wilayah SisibatasLabuhan.
Kegiatan ini ditujukan agar selalu berkoordinasi dan berkolaborasi dalam rangka membagikan dan membangun komitmen bersama terkait dengan upaya upaya pengendalian inflasi di wilayah SisibatasLabuhan.
“Para yang hadir ini semua, sama semangatnya dalam rangka mendorong stabilisasi kemajuan ekonomi di wilayah SisibatasLabuhan. Ada juga koordinasi terkait TP2DD. Tentunya, ada banyak masukan, pandangan, gagasan dan juga sharing terkait dengan upaya upaya, strategi yang tadi banyak titik temu,” kata Muqorobin, Rabu (30/4/2025).
Dari pertemuan ini, didapat 6 poin besar komitmen bersama masing masing daerah. Komitmen bersama TPID seluruh Pemda sepakat untuk, pertama mendorong dan menginisiasi pelaksanaan kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebagai upaya untuk mendukung ketersediaan pasokan dan kemandirian pangan oleh rumah tangga yang membantu pengendalian inflasi di daerah.
Kedua, melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Digital untuk memberikan kemudahan dan nilai tambah bagi masyarakat dalam beradaptasi dengan pembayaran digital dan mendukung ketersediaan bahan pangan dengan harga yang terjangkau.
Ketiga, memperkuat kolaborasi yang sudah terjalin dengan sangat baik selama ini melalui berbagai kegiatan yang akan dilakukan kedepannya seperti HLM, rapat koordinasi dan GPM.
Komitmen bersama TP2DD seluruh Pemda sepakat untuk, dalam poin keempat, yaitu meningkatkan koordinasi serta kolaborasi program LIGA TP2DD sesuai dengan komitmen masing-masing Pemda. Kelima, terus aktif berkolaborasi dan bekerjasama dalam berbagai program digitalisasi tersebut untuk mendukung championship dan indeks ETPD masing masing Pemda.
Keenam, memperkuat kolaborasi dan komunikasi melalui pelaksanaan HLM terjadwal untuk merumuskan program digital di masing masing Pemda untuk mendukung percepatan digitalisasi di wilayah SisibatasLabuhan.
Kedelapan kepala daerah dan Kepala KPw BI Pematangsiantar, kemudian menandatangi komitmen bersama yang dilanjutkan foto bersama. KPw BI Pematangsiantar, juga memberikan penghargaan kepada masing masing daerah, dengan Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun, memborong 2 penghargaan.
Kota Pematangsiantar, meraih penghargaan sebagai TPID Terinovatif dan TP2DD Teraktif. Sementara untuk Kabupaten Simalungun, meraih penghargaan sebagai TPID dan TP2DD Terinspiratif.
Untuk Kabupaten Labuhanbatu Selatan, meraih penghargaan sebagai TPID Teraktif, untuk TPID Terkomunikatif diraih Kabupaten Labuhanbatu serta Kabupaten Batubara sebagai TPID Terkolaboratif.
Untuk Kabupaten Labuhanbatu Utara meraih penghargaan sebagai TP2DD Terkomunikatif, Kabupaten Asahan sebagai TP2DD Terinovatif dan Kota Tanjungbalai sebagai TP2DD Terkolaboratif. (**)