Hanya saja, kata Kepsek, para Kepala SD Negeri di Kecamatan Hatonduhan belum membayarkannya ke pemasok. Yang saat mendistribusikan spanduk melalui Koordinator Wilayah Pendidikan di Kecamatan dan didampingi oleh oknum Dinas Pendidikan Simalungun.
“Belum ada yang mau membayarkan. Takut kalau tidak kondusif. Karena, yang mempertanggung jawabkan nanti, kepala sekolah bukan pemasok. Iya, didampingi sama oknum dari dinas,” ujarnya.
Terpisah, sebelumnya, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Hatonduhan, Rommel Hutabarat saat ditemui di kantornya menyebut oknum dari Dinas Pendidikan Simalungun yang mendampingi, Pak Cristian Sinulingga.
“Iya, tiga orang mereka. Yang saya kenal cuma Bapak Cristian Sinulingga. Gak tau (harga spanduk). Pas hari Rabu datang, duluan mereka dari pemasok buku,” sebutnya, Rabu (19/3/2025).(*)