Ironisnya, Dinas Pendidikan Simalungun telah membayarkan 100 persen dana pembangunan laboratorium dan rehabilitasi ruang belajar SD Negeri yang belum rampung kepada pihak ketiga (rekanan).
“Pemborongnya orang Kerasaan. Kalau gak salah, sudah dicairkan sama dinas 100 persen sebelum yang tahun baru itu,” pungkasnya.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Simalungun, Ronal Silalahi melalui pesan singkat, Sabtu (11/1/2025) sekitar pukul 18.07 WIB menyampaikan, langsung ke kabid aja ya lae,” balasnya.(*)