Toba, Armedo.co – Ratusan Penganut Penghayat Kepercayaan Batak Malim (Parmalim) melaksanakan acara ritual ‘Sipaha Lima’ suatu penanggalan kalender Batak yang jatuh pada bulan Juli kalender Masehi, dilaksanakan di Huta Halasan, Desa Sionggangg Tengah, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Selasa (28/6/2023).
Dalam Upacara ini digelar setiap tahunnya para pengikut kepercayaan yang merupakan suatu bentuk rasa syukur dan persembahan serta bentuk pujaan kepada Sang pencipta Debata Mulajadi Nabolon (Tuhan Yang Maha Esa).
Dengan harapan serta kehidupan selama satu tahun telah mendapat rezeki dan nikmat serta kesehatan yang didapat dari sang pencipta.
Pelaksanaan ritual kepercayaan Parmalim ini diiringi persembahan serta melakukan penyembelihan sejumlah hewan ternak sebagai Kurban maupun penyerahan berbagai hasil pertanian.
Para pengikut juga melakukan upacara Doa ritual Sipaha Lima kepada Mulajadi Nabolon diiringi Gondang Sabangunan dan diikuti tortor seluruh peserta Ama (orang tua laki laki), Ina (orang tua perempuan) dan Naposo Bulung (remaja) dipelataran Bale Partonggoan, Tak luput para penganut Kepercayaan Parmalim yang taat dari ajaran leluhur Batak datang dari seluruh penjuru.
Secara khusuk melaksanakan acara ritual mengenakan pakaian adat Batak dengan ciri khas Ulos, sementara peran Wanita dengan sisiran rambut dimotif Sanggul Toba.
Sementara Ama mengenakan ciri khas Ulos dan Hande hande disertai Tali-tali (sorban) kain putih dikepala. Tak luput para generasi muda Naposo bulung pun demikian.
Penyampaian Doa ritual, memanjatkan Tonggo (Doa) kepada Sang Pencipta Mulajadi Nabolon yang dibarengi alat musik Gondang Sabungunan diikuti para hadirin dibarengi Tortor.
Harapan dan permintaan para pengikut Ugamo Batak ini dalam Doanya , memohon agar kehidupan ke depannya seluruh pengikut Parmalim dapat lebih baik. (Rel)